16 Desember 2008

Koni Peringatkan Menegpora

JAKARTA (SINDO) – KONI/ KOI mulai bereaksi keras terhadap campur tangan pemerintah soal pelatnas. Bahkan, induk organisasi tertinggi olahraga Tanah Air itu mulai memberikan peringatan.

Ketua Umum KONI/KOI Rita Subowo menilai langkah Kementerian Negara Pemuda dan Olahraga (Kemenegpora) membentuk Program Atlet Andalan (PAL) sudah terlalu jauh. Pihaknya tak ingin kebijakan pemerintah itu akan memancing reaksi Komite Olimpiade Internasional (IOC) guna memberikan sanksi bagi Indonesia.

Menurut Rita, keputusan pembentukan hingga pengiriman atlet ke ajang multievent sepenuhnya menjadi kewenangan National Olympic Committee (NOC) Indonesia. Tapi, jika itu tidak diindahkan, pihaknya memiliki tiga rencana sebagai bentuk peringatan terhadap Kemenegpora. Pertama, KONI/KOI tidak bertanggung jawab terhadap PAL. Kedua, pihaknya akan menarik anggota KONI/KOI di PAL.

Terakhir, menegakkan undang-undang dan tidak adanya intervensi dari pemerintah lagi. ”Jangan main-main deh. Takutnya, Indonesia mendapat sanksi dari Olympic Council of Asia (OCA) dan IOC.Sebab, mereka telah memberikan peringatan soal intervensi pemerintah yang terlalu jauh ini,” kata Rita. Rita sebenarnya tidak terlalu mempermasalahkan PAL.

Pihaknya hanya ingin hak pembentukan dan pengiriman atlet dikembalikan kepada KONI/KOI. Dia juga berharap pemerintah akan mengalokasikan dana ketika pihaknya menggelar pelatnas, Januari mendatang. Sebab, hingga kini KONI/KOI belum sepeser pun menerima dana untuk membentuk pelatnas SEA Games 2009 Laos. (edi yuli)

(Sumber: Seputar-indonesia.com)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar