09 Maret 2009

China Sapu Bersih Gelar All England,Pelatnas 3 Bulan Tak Sia-Siaar

Sejak Bulan Desember 2008,para pemain bulutangkis asal China absen dari berbagai kejuaraan,mereka semua digembleng di asrama selama 3 bulan secara militer. China rupanya sadar pemainnya mulai menurun. Kini di All England Super Series China menurunkan semua pemain besarnya dengan kekuatan fisik dan mental yang siap menerkam lawan. Alhasil China mendominasi semua nomor di Final,bahkan di Ganda Putri terjadi All China Final. Saat Petandingan pemain-pemain china terlihat sangat agresif. Di ganda campuran tercatat nama He Han Bin - Yu Yang yang menghadapi pemain asal korea selatan Kon Sung Yain - Hu Jun Hyun. Di awal-awal babak pertama pasangan ini selalu tertinggal hingga harus menyerah dengan 21-13,namun pada set ke 2,denan pembekalan yang matang dari pelatihnya,pasangan ini mampu meraih set ke 2 dengan skor 15-21. Sekaligus memaksa lawan untk bermain 3 set. Di babak penentuan pukulan demi pukulan mereka layangkan hingga membungkam pasangan korsel tersebut dengan memimpin 10-0,lalu mentup pertandingan dengan kemenangan 9-21. Sukses tersebut diikuti Lin Dan,menghadapi pemain nonor 1 dunia Lee Chong Wei. Ia sempat tertinggal di awal permainan,namun ia bangkit dan menutup set pertama 21-19. Pada set ke 2 Super Dan bermain sangat agresif,berkali-kaliia melakukan jumping smash , dan akhirnya peraih medali emas olimpiade beijing itu mendapat gelar dengan skor akhir 21-12.
All China Final,terjadi di ganda putri antara Zang Yawen - Zhao TingTing dan Su Ceng - Yunlei Zhao dengan di akhiri kemenangan Zhang - Zhao dengan skor 21-19,21-15.Di Tunggal Putri tertera nama Wang Yihan yang menghadapi Tinne Rasmussen,dengan pertadingan yang sangat menegangkan Wang berhasil merebut set pertama dengan skor 21-19. Namun Tinne tak mau menyerah begitu saja,peraih gelar All England 2008 itu memberikan smash demi smash dan memaksa Wang bermain 3 set dengan menutup set ke 2 23-21. Dibabak ketiga Wang yang didampingi sang pelatih peraih medali emas Olimpiade Zhang Ning tak mau membuang waktu,dan menutup set penentuan dengan kemenangan 21-11. Tak berhenti sampai disini,kejutan diberikan china lagi di nomor ganda putra,Cai Yun-Fu HJai Feng yang melawan Han Son H.- Wang Ji Man. Sempat memimpin 6-4 lalu tertinggal 8-10,dan mengejar 10-10,sebelum akhirnya menutup set 1 dengan skor 17-21. Pasangan China ini tak mau membuang-buang waktu untuk menjalani set ke tiga,dengan segala kekuatan mereka menutup set ke 2 dan sekaligus memastikan gelar ke 5 ntuk China, 21-15.
China ,merebut perhatian penonton dengan menyapu bersih 5 gelar. Tak dapat dipungkiri,kembalinya China adalah ancaman besar untuk Indonesia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar